Newsroom & Blog 257

Mengoptimalkan Marketing Mix: Kombinasi OOH dan Digital Advertising yang Efektif

14 Maret 2025

Dalam konteks OOH Advertising dan Digital Advertising, setiap elemen Marketing Mix dapat diadaptasi agar lebih efektif dalam menjangkau target pasar. Pelajari strateginya!

Dalam era pemasaran modern, strategi yang efektif tidak lagi hanya bergantung pada satu kanal periklanan. Kombinasi antara Out-of-Home (OOH) advertising dan digital advertising telah terbukti mampu meningkatkan jangkauan, memperkuat brand awareness, serta mengoptimalkan interaksi dengan audiens. Dengan marketing mix yang tepat, bisnis dapat menciptakan pengalaman pemasaran yang lebih kuat dan menyeluruh, menjangkau konsumen di berbagai titik perjalanan mereka.

Seiring dengan perkembangan teknologi, OOH advertising seperti billboard, transit ads, dan digital signage tidak lagi sekadar media statis. Digitalisasi telah membawa OOH ke level yang lebih dinamis dan interaktif. Sementara itu, digital advertising memanfaatkan data dan analitik untuk menyasar target audiens dengan lebih presisi. Ketika kedua strategi ini digabungkan, maka brand dapat menghadirkan pesan yang lebih konsisten, relevan, dan berdampak besar di berbagai platform.

Lalu, bagaimana cara mengoptimalkan kombinasi OOH dan digital advertising agar lebih efektif? Artikel ini akan membahas marketing mix sebagai strategi terbaik untuk mengintegrasikan kedua elemen tersebut, sehingga bisnis dapat meningkatkan konversi dan memperkuat positioning di pasar.

Peran OOH dan Digital Advertising

Marketing Mix

Sumber: City Vision

OOH advertising mencakup media periklanan luar ruang seperti billboard, transit ads, dan digital out-of-home (DOOH). Sementara itu, digital advertising mencakup iklan media sosial, Google Ads, display ads, dan lainnya.

Menggabungkan kedua metode ini memungkinkan brand untuk:

  • Menjangkau audiens yang lebih luas dengan kehadiran fisik dan digital.
  • Meningkatkan brand awareness melalui eksposur berulang di berbagai platform.
  • Memanfaatkan data digital untuk menargetkan pelanggan secara lebih efektif.

Memahami Komponen Marketing Mix dalam Konteks OOH dan Digital Advertising

Marketing mix atau bauran pemasaran adalah konsep fundamental dalam strategi pemasaran yang terdiri dari 4P (Product, Price, Place, Promotion). Dalam konteks OOH advertising dan digital advertising, setiap elemen dapat diadaptasi agar lebih efektif dalam menjangkau target pasar. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Product (Produk)

OOH dan digital advertising dapat digunakan untuk menonjolkan fitur dan manfaat produk. Contohnya:

  • DOOH memungkinkan tampilan konten dinamis yang dapat disesuaikan dengan waktu dan lokasi.
  • Video iklan interaktif di media sosial yang selaras dengan billboard digital.

2. Price (Harga)

Iklan dapat digunakan untuk mengomunikasikan promosi harga dan nilai produk. Contohnya:

  • Billboard digital yang menampilkan kode QR untuk akses ke penawaran diskon.
  • Kampanye retargeting digital yang menampilkan iklan kepada pelanggan yang telah melihat iklan OOH sebelumnya.

3. Place (Tempat)

Pemilihan lokasi strategis dalam OOH sangat penting untuk menjangkau target audiens yang tepat. Contohnya:

  • City Vision menawarkan lokasi OOH strategis di Jakarta yang dapat menjangkau banyak orang.
  • Digital advertising memungkinkan penargetan ulang (retargeting) kepada mereka yang telah melihat iklan OOH melalui perangkat seluler mereka.

4. Promotion (Promosi)

Menggabungkan OOH dan digital advertising dapat menciptakan kampanye yang lebih efektif. Contohnya:

  • Kampanye integrasi media sosial dan OOH dengan penggunaan hashtag atau tantangan interaktif.
  • Billboard interaktif yang mengarahkan pengguna ke situs web atau aplikasi dengan memindai kode QR.

Baca juga: Ketahui Unsur Teks Iklan Agar Sukses di Berbagai Industri

Sinergi OOH dan Digital Advertising

Marketing Mix

Sumber: City Vision

Sinergi antara OOH advertising dan digital advertising bisa menciptakan strategi pemasaran yang lebih efektif dan berdampak luas. Berikut ini adalah beberapa cara mengoptimalkan sinergi keduanya:

1. Meningkatkan Reach dan Frekuensi

Kombinasi OOH dan digital advertising dapat memperluas jangkauan kampanye dengan strategi berikut:

  • Menggunakan data audiens untuk menargetkan pelanggan yang sama di kedua platform.
  • Memanfaatkan geotargeting untuk menampilkan iklan digital kepada orang-orang yang telah melihat billboard OOH.

2. Menciptakan Pengalaman Omnichannel

Pendekatan omnichannel memungkinkan pelanggan berinteraksi dengan merek di berbagai saluran dengan cara yang mulus. Contohnya:

  • Menggunakan Augmented Reality (AR) di billboard untuk pengalaman interaktif yang terhubung dengan media sosial.
  • Memanfaatkan iklan berbayar di media sosial yang selaras dengan pesan di OOH.

3. Mengukur Efektivitas Kampanye

Metrik yang digunakan untuk mengukur keberhasilan kampanye terintegrasi meliputi:

  • Brand awareness: Seberapa banyak orang yang mengenali merek setelah melihat iklan.
  • Engagement rate: Interaksi pengguna dengan iklan digital setelah melihat OOH.
  • Konversi: Berapa banyak orang yang melakukan pembelian setelah terpapar iklan.

City Vision menyediakan layanan pengukuran dan analisis untuk membantu klien dalam mengevaluasi efektivitas kampanye mereka.

Studi Kasus: Kampanye Sukses dengan Kombinasi OOH dan Digital

Salah satu kampanye sukses yang menggabungkan OOH dan digital advertising adalah peluncuran produk fashion ternama di Jakarta. Kampanye ini melibatkan:

  • Billboard digital di lokasi strategis yang menampilkan teaser produk.
  • Kampanye media sosial dengan influencer untuk memperkuat pesan merek.
  • QR code pada billboard yang mengarah ke halaman pre-order online.

City Vision membantu klien dalam:

  • Menentukan lokasi OOH terbaik untuk menjangkau target pasar.
  • Mengintegrasikan kampanye digital agar selaras dengan iklan OOH.
  • Mengukur efektivitas kampanye melalui data analitik.

Tips Mengoptimalkan Marketing Mix dengan OOH dan Digital Advertising

Mengoptimalkan marketing mix dengan OOH advertising dan digital advertising bisa meningkatkan brand awareness, engagement, dan konversi secara efektif. Berikut ini adalah beberapa strategi yang bisa diterapkan:

1. Memahami Target Audiens

Riset audiens sangat penting untuk menentukan kombinasi media yang tepat. Gunakan data demografis dan perilaku pelanggan untuk menyesuaikan pesan iklan.

2. Mengembangkan Pesan yang Konsisten

Pastikan pesan yang disampaikan melalui OOH dan digital advertising tetap konsisten agar membangun brand awareness yang kuat.

3. Memanfaatkan Teknologi Terbaru

Gunakan teknologi seperti:

  • DOOH untuk menampilkan konten dinamis.
  • AI dan big data untuk meningkatkan personalisasi iklan.
  • AR dan interaktivitas untuk meningkatkan engagement audiens.

Baca juga: Meningkatkan Brand Recognition dengan OOH Advertising

Mengintegrasikan OOH dan digital advertising dalam marketing mix memberikan banyak keuntungan, termasuk:

  • Meningkatkan jangkauan dan frekuensi kampanye.
  • Membantu membangun brand awareness yang lebih kuat.
  • Memungkinkan pengukuran efektivitas kampanye dengan lebih akurat.

City Vision siap membantu Anda dalam merancang strategi pemasaran yang efektif dengan kombinasi OOH dan digital advertising. Jika Anda ingin tahu bagaimana mengoptimalkan marketing mix bisnis Anda, hubungi City Vision sekarang untuk konsultasi!

Back To Newsroom & Blog
Research & Insight ID Others

Explore Other News & Media