Brand awareness adalah sejauh mana konsumen mengenali dan mengingat sebuah merek, di mana ini mencakup pengakuan terhadap logo, slogan, produk, atau atribut khas lainnya yang terkait dengan brand tersebut. Semakin tinggi brand awareness, maka akan semakin besar peluang konsumen memilih merek tersebut saat membuat keputusan pembelian. Lantas, apakah papan iklan di jalan masih efektif untuk meningkatkan brand awareness?
Papan iklan di jalan memang dinilai masih efektif untuk meningkatkan brand awareness, meskipun kita hidup di era digital seperti sekarang ini. Tentunya ada beberapa alasan mengapa media ini tetap relevan, salah satunya adalah eksposur yang konsisten. Papan iklan berada di lokasi strategis yang dilewati banyak orang setiap harinya, sehingga bisa menciptakan pengulangan visual yang tinggi dan membantu konsumen mengingat merek.
Artikel ini akan memberikan pemahaman secara mendalam tentang bagaimana memanfaatkan papan iklan di jalan untuk mencapai tujuan branding. Simak ulasan selengkapnya.
Sumber: Freepik
Papan iklan di jalan atau yang dikenal dengan istilah billboard adalah iklan luar ruang yang paling umum, yang dipasang di lokasi-lokasi strategis seperti jalan raya, persimpangan yang sibuk, atau tempat umum dengan tingkat lalu lintas tinggi. Papan iklan ini digunakan oleh perusahaan untuk memperkenalkan produk maupun layanan kepada audiens dalam skala besar.
Karakteristik papan iklan di jalan adalah sebagai berikut:
Lokasi Strategis: Papan iklan dipasang di tempat yang sering dilalui oleh banyak orang, baik pengendara maupun pejalan kaki. Lokasi ini sangat penting karena menentukan seberapa banyak orang yang akan melihat iklan tersebut.
Ukuran Besar dan Visibilitas Tinggi: Papan iklan biasanya sangat besar sehingga bisa terlihat dari jarak jauh. Desainnya juga mencolok dan sederhana, dengan teks yang minimal namun kuat secara visual supaya pesan bisa diserap dengan cepat.
Pesan Singkat dan Jelas: Karena audiens hanya memiliki beberapa detik untuk melihat papan iklan, maka pesannya biasanya langsung dan mudah dipahami. Fokus utamanya adalah pada gambar atau pesan yang membuat merek diingat.
Durasi Paparan Lama: Tidak seperti iklan media digital yang bisa dihapus atau dilihat sesaat, papan iklan berada di satu tempat untuk jangka waktu yang cukup lama, sehingga memungkinkan audiens melihat iklan tersebut berkali-kali.
Ada beberapa jenis papan iklan jalan, di antaranya adalah sebagai berikut:
Papan Iklan Statis: Ini merupakan bentuk tradisional dari papan iklan yang menampilkan gambar atau pesan tetap selama beberapa minggu atau bulan.
Papan Iklan Digital: Menggunakan teknologi layar LED atau elektronik, papan iklan jenis ini bisa menampilkan beberapa iklan secara bergantian. Iklan digital ini memungkinkan konten-konten yang dinamis, seperti video pendek atau animasi.
Papan Iklan 3D atau Kreatif: Beberapa papan iklan juga bisa menggunakan elemen 3D atau desain kreatif untuk membuat visual yang lebih menonjol dan interaktif, sehingga lebih menarik perhatian.
Baca juga: Kenali Jenis Dan Harga Billboard Jakarta
Sumber: Freepik
Papan iklan di jalan sangat efektif untuk menciptakan brand awareness karena dilihat oleh ribuan orang setiap hari. Pesan yang konsisten dan visual menarik juga akan membantu merek melekat dalam ingatan orang.
Kemudian, karena ditempatkan di area dengan lalu lintas tinggi, papan iklan tentunya bisa menjangkau audiens yang luas, termasuk segmen pasar yang mungkin sulit dijangkau melalui media digital. Berbeda dengan iklan digital yang bisa diabaikan, papan iklan ini akan selalu terlihat, terutama oleh mereka yang berada di jalan. Jadi, ini membuatnya lebih sulit untuk dihindari.
Lantas, bagaimana strategi yang efektif untuk memanfaatkan papan iklan di jalan? Berikut ini adalah beberapa strategi yang bisa diterapkan untuk memaksimalkan efektivitas papan iklan dalam meningkatkan brand awareness:
Memilih lokasi papan iklan sangatlah penting, jadi pastikan papan iklan dipasang di tempat dengan lalu lintas tinggi, seperti jalan raya utama, persimpangan sibuk, atau dekat pusat perbelanjaan. Selain itu, perhatikan juga demografi area tersebut, apakah sesuai dengan target audiens brand Anda atau tidak.
Desain yang efektif akan menjadi kunci sukses papan iklan. Audiens hanya punya beberapa detik untuk melihat papan iklan saat mereka lewat, jadi pastikan desainnya sederhana dan mudah dibaca, memiliki visual yang kuat, serta unik dan kreatif.
Papan iklan jalan lebih cocok untuk menciptakan brand awareness dari pada kampanye promosi langsung. Jadi, pastikan pesan yang disampaikan mudah diingat dan berfokus pada brand image, logo, atau tagline. Sebaiknya hindari informasi yang terlalu banyak, karena audiens tidak punya cukup waktu untuk mencerna detail rumit.
Pastikan pesan pada papan iklan relevan dengan lokasi atau waktu. Misalnya jika papan iklan terletak di dekat restoran, maka gunakan pesan yang mengundang orang untuk mencoba makanan di restoran itu. Jika berlokasi di area bisnis, maka sesuaikan dengan kebutuhan target audiens, seperti layanan yang membantu mereka di lingkungan kerja.
Papan iklan sebaiknya tidak berdiri sendiri, tapi coba gunakan papan iklan sebagai bagian dari strategi pemasaran multi-channel. Misalnya, menambahkan Call-to-Action (CTA) sederhana berupa ajakan untuk mengunjungi situs web, toko, atau mengikuti media sosial merek. Selain itu, bisa juga mengkombinasikan dengan media digital. Misalnya menggunakan kode QR di papan iklan untuk mengarahkan orang langsung ke promosi online, atau buat kampanye media sosial yang terintegrasi dengan pesan di papan iklan.
Walaupun sulit untuk mengukur efektivitas papan iklan secara langsung seperti iklan digital, namun ada beberapa cara untuk mengevaluasinya. Pertama, gunakan survei untuk melihat apakah orang-orang mengenali merek atau pesan Anda setelah melihat papan iklan. Kemudian, jika Anda memiliki lokasi fisik di dekat papan iklan, pantau apakah ada peningkatan lalu lintas atau penjualan yang bisa dikaitkan dengan kampanye papan iklan.
Ingat, durasi paparan iklan sangat penting. Semakin lama iklan ditampilkan, maka akan semakin besar peluang audiens untuk mengingatnya. Jadi, sebaiknya kampanye papan iklan dijalankan dalam jangka waktu yang cukup lama, minimal 4-6 minggu, untuk memberikan paparan yang cukup berulang.
Baca juga: Jasa Reklame Jakarta Di Cityvision
Untuk memanfaatkan papan iklan di jalan secara efektif, Anda harus fokus pada desain yang menarik, pesan yang kuat namun sederhana, lokasi strategis, dan integrasi dengan kampanye pemasaran lainnya. Selalu ingat bahwa memilih lokasi yang tepat, menyajikan visual yang mencolok, dan mengutamakan konsistensi dalam paparan akan menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan brand awareness melalui papan iklan. Kemudian, jangan lupa untuk melakukan evaluasi secara berkala.
Jika ingin beralih dari iklan statis tradisional menuju iklan yang lebih dinamis, City Vision siap membantu Anda. Dengan City Vision, Anda bisa memanfaatkan elemen bergerak, animasi, atau video singkat untuk menarik perhatian pengguna jalan. Klik di sini untuk mendapatkan penawaran terbaik untuk kemajuan bisnis Anda!
