Newsroom & Blog 403

Naik TransJakarta Non BRT Kini Lebih Mudah, Iklan Anda pun Bisa Ikut Melaju

01 Oktober 2025

Ketahui cara mudah naik TransJakarta non BRT dan manfaatkan armadanya sebagai media iklan efektif. City Vision siap bantu brand Anda jadi sorotan di jalanan ibu kota.

Visioners, pernahkah Anda merasa bingung cara naik TransJakarta non BRT? Banyak orang sering keliru karena mengira semua bus TransJakarta hanya beroperasi di koridor BRT yang memiliki jalur khusus dan halte tertutup. Padahal, sistem non BRT justru lebih fleksibel dengan pemberhentian di halte reguler tanpa jalur eksklusif. Tidak sedikit penumpang baru yang akhirnya kebingungan mencari titik naik dan turun, bahkan salah arah karena minimnya informasi.

Kebingungan ini serupa dengan tantangan yang dihadapi banyak brand ketika beriklan di transportasi publik. Banyak iklan sudah terpampang di bus, namun tidak semuanya tepat sasaran karena salah memilih lokasi atau media. 

Jika dipahami dengan benar, TransJakarta non BRT bukan hanya solusi mobilitas yang efisien, tetapi juga peluang besar untuk menjangkau audiens yang sangat potensial bagi brand Anda.

TransJakarta Non BRT Sebagai Transportasi Harian

TransJakarta non BRT adalah layanan bus reguler yang berada di bawah naungan TransJakarta, tetapi tidak menggunakan jalur busway khusus. Bus ini beroperasi di rute-rute tertentu yang menyesuaikan kebutuhan mobilitas warga, terutama di area yang tidak dilalui koridor BRT.

Banyak kalangan mengandalkan bus non BRT setiap hari, mulai dari mahasiswa yang berangkat kuliah, pekerja kantoran yang ingin menghemat biaya transportasi, hingga wisatawan yang ingin menjelajahi Jakarta dengan cara yang lebih hemat dan fleksibel. Keunggulan utama layanan ini terletak pada fleksibilitas rutenya yang menjangkau lebih banyak titik, termasuk kawasan perumahan dan area bisnis.

Setiap hari, ribuan orang menggunakan TransJakarta non BRT. Artinya, bus ini tidak hanya sekadar alat transportasi, tapi juga ruang komunikasi yang diisi audiens aktif dan konsisten. Inilah sebuah captive audience yang sangat bernilai bagi para pengiklan.

Panduan Praktis Cara Naik TransJakarta Non BRT

cara naik transjakarta non brt

Sumber: City Vision

Bagi Visioners yang baru pertama kali ingin mencoba naik TransJakarta non BRT, berikut panduan mudah yang bisa Anda ikuti:

  1. Gunakan kartu uang elektronik. Sama seperti layanan BRT, pembayaran bus non BRT dilakukan secara non tunai menggunakan kartu e-money, JakCard, Flazz, atau TapCash. Pastikan saldo Anda mencukupi sebelum naik.

  2. Cari halte reguler. Bus non BRT tidak berhenti di halte koridor busway, melainkan di halte umum atau titik pemberhentian yang sudah ditentukan di sepanjang rute. Informasi lokasi halte bisa Anda temukan melalui aplikasi TransJakarta atau Google Maps.

  3. Pilih rute sesuai tujuan. Cek rute terlebih dahulu melalui aplikasi resmi TransJakarta atau situs web mereka. Setiap rute biasanya memiliki kode bus dan arah perjalanan yang berbeda.

  4. Naik dan turun dengan tertib. Saat bus tiba, naiklah dari pintu depan dan turun dari pintu belakang. Petugas biasanya siap membantu jika Anda memerlukan panduan tambahan.

Dengan sistem yang mudah dan harga tiket yang terjangkau, TransJakarta non BRT menjadi transportasi yang ramah bagi siapa pun. Tidak heran jika jumlah penumpangnya terus meningkat setiap hari.

Besarnya Potensi Iklan di Bus Non BRT

Di balik kesederhanaannya, bus non BRT menyimpan potensi besar bagi dunia periklanan. Bayangkan sebuah bus yang bergerak setiap hari melewati jalan utama, kawasan perkantoran, hingga pusat perbelanjaan. Setiap pergerakannya adalah bentuk exposure visual yang sulit dilewatkan oleh ribuan orang di jalan.

Beberapa potensi besar dari media ini antara lain:

  • Audiens harian yang konsisten. Sebagian besar penumpang bus non BRT adalah pekerja komuter yang menggunakan layanan ini secara rutin, menciptakan frekuensi paparan iklan yang tinggi.

  • Billboard berjalan. Iklan di bagian luar bus memberikan visibilitas besar karena dilihat oleh pengguna jalan lain sepanjang rute.

  • Interior ads yang efektif. Bagi penumpang di dalam bus, iklan di dinding, pegangan, atau layar digital menjadi tontonan yang sulit diabaikan.

  • Engagement lebih tinggi. Penumpang dalam ruang tertutup cenderung memperhatikan detail visual, membuat pesan brand lebih mudah diingat.

Audiens bus non BRT adalah kelompok yang aktif, produktif, dan sulit dijangkau melalui media digital konvensional. Karena itu, beriklan di sini memberikan keuntungan kompetitif tersendiri.

Keunggulan City Vision dalam Penempatan Iklan di Bus Non BRT

City Vision memahami bahwa kunci keberhasilan iklan luar ruang tidak hanya pada tampilannya, tetapi juga pada strategi penempatannya. Dengan pengalaman sejak 2008, City Vision telah menjadi pionir dalam menghadirkan inovasi OOH modern di Indonesia, termasuk media transportasi seperti bus non BRT.

Beberapa keunggulan utama City Vision adalah:

  • Unskipable ads. Posisi iklan yang strategis di bus membuatnya tidak bisa dilewati begitu saja. Setiap penumpang dan pengguna jalan pasti melihatnya.

  • Desain kreatif yang hidup di jalan. City Vision tidak sekadar menempelkan visual, tapi mengubah bus menjadi kanvas bergerak yang menarik perhatian publik.

  • Eksklusivitas premium. Jumlah slot iklan terbatas memastikan brand Anda tampil menonjol tanpa gangguan pesaing.

  • Portofolio terpercaya. Banyak brand besar mempercayakan kampanye mereka kepada City Vision karena terbukti mampu menghadirkan hasil yang terukur.

Mengapa Harus City Vision untuk Wujudukan Iklan di Bus Non BRT?

cara naik transjakarta non brt

Sumber: City Vision

City Vision tidak hanya menyediakan ruang iklan, tetapi memberikan solusi menyeluruh mulai dari riset audiens, konsep kreatif, hingga eksekusi di lapangan. Kombinasi iklan interior dan eksterior menciptakan dominasi penuh, sehingga brand Anda tidak hanya terlihat, tetapi juga benar-benar diingat oleh audiens.

Dengan pendekatan data-driven dan teknologi modern seperti konten dinamis serta integrasi online to offline, City Vision memastikan setiap iklan berjalan efektif dan relevan. Hasilnya, kampanye Anda bukan hanya memperindah ruang publik kota, tetapi juga memberikan dampak komunikasi yang kuat.

Baca juga: Penempatan Iklan di Stasiun: Strategi Dominasi Audiens yang Tidak Bisa Diabaikan

Mobilitas Harian, Kesempatan Brand Mendominasi Bersama City Vision

TransJakarta non BRT bukan sekadar sarana transportasi, tetapi bagian dari ritme kehidupan masyarakat urban. Di sinilah peluang besar bagi brand untuk hadir secara konsisten dan relevan dalam keseharian audiens.

Visioners, saat orang naik bus non BRT setiap hari, pastikan brand Anda ikut menemani perjalanan mereka bersama City Vision. Kami adalah kumpulan para profesional yang berkomitmen menciptakan kesan terbaik dan menginspirasi masyarakat urban melalui media luar ruang modern.

City Vision mencerahkan kota dengan LED roadside digital dan iklan transportasi berkualitas tinggi. Dengan dukungan teknologi seperti WiFi tracking dan integrasi O2O, setiap iklan menjadi lebih dinamis dan terukur. Bersama City Vision, mari ubah setiap perjalanan menjadi pengalaman komunikasi yang berkesan bagi jutaan mata yang melihatnya. Hubungi tim ahli kami untuk merencanakan kampanye Anda berikutnya!

 

Back To Newsroom & Blog
Research & Insight ID Others

Explore Other News & Media